KEPEMIMPINAN MUSIKAL SEBAGAI KATALISATOR KETERLIBATAN JEMAAT DALAM IBADAH

Penulis

  • Rudy Zelfianus IAKN AMBON

DOI:

https://doi.org/10.61660/track.v4i1.201

Kata Kunci:

Kata Kunci: Kata kunci: kepemimpinan musik, keterlibatan jemaat, ibadah Kristen.

Abstrak

Penelitian ini mengeksplorasi peran penting dari kepemimpinan musik dalam menumbuhkan keterlibatan jemaat selama ibadah Kristen. Berfokus pada Jemaat Imanuel GPM Amahusu di Ambon, penelitian ini menyelidiki bagaimana para pemimpin musik berperan sebagai katalisator hubungan emosional dan spiritual melalui integrasi yang harmonis antara prinsip-prinsip teologis, elemen budaya lokal, dan estetika musik modern. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Analisis tematik mengungkapkan tiga tema utama: peran kolaboratif para pemimpin musik, adaptasi terhadap preferensi musik modern, dan pelestarian nilai-nilai liturgi tradisional. Untuk memastikan keabsahan data, triangulasi, diskusi dengan para ahli, dan metode pengecekan anggota digunakan. Temuan-temuan ini menyoroti kontribusi strategis dari kepemimpinan musik dalam menyeimbangkan inovasi dan tradisi, menciptakan pengalaman ibadah yang transformatif. Penelitian ini menyumbangkan kerangka kerja baru untuk memahami peran kepemimpinan musik dalam meningkatkan keterlibatan jemaat dan menawarkan wawasan praktis bagi para pemimpin gereja dalam menavigasi kompleksitas konteks ibadah modern. Penelitian ini menggarisbawahi perlunya pelatihan dan kolaborasi yang berkelanjutan di antara para pemimpin musik untuk mempertahankan relevansi dan dampak spiritual dari praktik-praktik liturgi di tengah masyarakat yang majemuk.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

Algargoosh, Alaa, Babak Soleimani, Sile O’Modhrain, and Mojtaba Navvab. “The Impact of the Acoustic Environment on Human Emotion and Experience: A Case Study of Worship Spaces.” Building Acoustics 29, no. 1 (2022): 85–106.

https://doi.org/10.1177/1351010x211068850.

Andrianikus, Trivena, and Herdemei Saerang. “Kontroversi Penggunaan Alat Musik Dalam Peribadatan Gereja Kristen.” Voice 3, no. 1 (2023). https://doi.org/10.54636/teologi.v3i1.51.

Brown, David F, and Gavin Hopps. “The Extravagance of Music,” 2018. https://doi.org/10.1007/978-3-319-91818-1.

Calitz, Coenie. “Liturgical Singing as Ritual Symbol.” Verbum et Ecclesia 32, no. 1 (2011): 1–7. https://doi.org/10.4102/ve.v32i1.430.

Chang, Andrew, Steven R Livingstone, Daniel J Bosnyak, and Laurel J Trainor. “Body Sway Reflects Leadership in Joint Music Performance.” Proceedings of the National Academy of Sciences 114, no. 21 (2017). https://doi.org/10.1073/pnas.1617657114.

Faot, Julio. “Memahami TUHAN Sebagai Gembala: Suatu Analisis Teologis Dan Komposisi Syair Mazmur 23.” Huperetes Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen 4, no. 1 (2022): 56–67. https://doi.org/10.46817/huperetes.v4i1.132.

Holstad, Marcia M, Maya Baumann, Ighovwerha Ofotokun, and Steven Logwood. “Focus Group Evaluation of the LIVE Network--an Audio Music Program to Promote ART Adherence Self-Management.” Music and Medicine 4, no. 2 (2012): 74–81.

https://doi.org/10.1177/1943862111433875.

Ihsan, Andi. “Upaya Pengembangan Bakat Dan Minat Dalam Meningkatkan Kemampuan Musikal Melalui Media Keyboard.” Publikasi Pendidikan 12, no. 2 (2022): 107. https://doi.org/10.26858/publikan.v12i2.34311.

Martasudjita, Emanuel Pranawa Dhatu. “Inkulturasi Dan Tata Perayaan Ekaristi 2020 Gambaran Berinkulturasi Dalam Konteks Indonesia.” Studia Philosophica et Theologica 22, no. 2 (2022): 159–80. https://doi.org/10.35312/spet.v22i2.441.

Nugrahhu, Putra A. “Striving for Musical Excellence: A Study on the Development of Music Players’ Skills for Church Worship Accompaniment Through Ensemble Training.” Dewa Ruci Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Seni 18, no. 1 (2023): 28–38. https://doi.org/10.33153/dewaruci.v18i1.4456.

Osb, Thomas Quartier. “Liturgisches Gebet” 35 (2019): 1–20.

Sarubang, Marchelin. “Menjadi Gereja Yang Ramah.” Caraka Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika 4, no. 2 (2023): 357–74. https://doi.org/10.46348/car.v4i2.228.

Sasongko, Nindyo. “Mengenal Nyanyian Gereja Dan Tempatnya Dalam Liturgi.” Veritas Jurnal Teologi Dan Pelayanan 8, no. 2 (2007): 205–29. https://doi.org/10.36421/veritas.v8i2.186.

Tambunan, Jubelando. “Berteologi Melalui Nyanyian (Kajian Peran Nyanyian Buku Ende Membangun Spritual Jemaat Gereja).” Clef Jurnal Musik Dan Pendidikan Musik, 2021, 11–18. https://doi.org/10.51667/cjmpm.v2i1.503.

Viljoen, A M. “Die Waarde En Funksie van Liturgiese Musiek” 47 (2006): 760–72. https://www.ojs.reformedjournals.co.za/index.php/ngtt/article/download/1235/1741.

Wahyuni, Sri. “Pemimpin Gereja Visioner Pelaku Perubahan.” Jurnal Teologi (Juteolog) 2, no. 1 (2021): 184–99. https://doi.org/10.52489/juteolog.v2i1.27.

Unduhan

Diterbitkan

2025-04-14

Cara Mengutip

Zelfianus, R. (2025). KEPEMIMPINAN MUSIKAL SEBAGAI KATALISATOR KETERLIBATAN JEMAAT DALAM IBADAH. TEOLOGIS, RELEVAN, APLIKATIF, CENDIKIA, KONTEKSTUAL, 4(1), 3–11. https://doi.org/10.61660/track.v4i1.201